PPMI Pusat Lantik DPD PPMI Kalimantan Barat

Spread the love

Pontianak, mediaempatbelas.com – Setelah resmi dilantik pada Ahad kemarin, langkah progresif guna pengembangan organisasi terus dilakukan oleh Dewan Pengurus Pusat Purna Prakarya Muda Indonesia (DPP PPMI) berupa pembentukan dan pelantikan berbagai kepengurusan ditingkat daerah, salah satunya di Provinsi Kalimantan Barat.
Acara pelantikan yang berlansung di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat (Selasa,19/9/17) ini, dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Cristiandy Sanjaya.

Ketua umum DPP PPMI, Muhammad Ramdhan Ulayo dalam sambutannya menghimbau kepada ketua dan para pengurus yang baru dilantik agak bisa menjadi pemuda terdepan dalam membangun karakter pemuda Kalimantan barat sebagai prisai dalam mencegah dan menghidari sifat serta prilaku anak muda yang anrkisme, intoleransi dan lupa akan santunnya budaya ketimuran, PPMI hadir sebagai wadah pemersatu pemuda dalam bingkai khebihinekan untuk memperkuat NRKI. Ujar Ulayo

Pada bagian akhir sambutanya, Ulayo meminta kepada Disporpar (Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata) Kalimantan Barat untuk terus dapat menggandeng DPD PPMI Kalimantan Barat untuk terus dapat bersinergi dalam membangun provinsi Kalimantan Barat dari kearifan lokal dan pariwisata untuk meningkatkan PAD Daerah.

Selain itu untuk menciptakan Pemuda Kalimantan Barat yang berdaya saing di tingkat Nasional dalam Kegiatan Jambore Pemuda Indonesia (JPI) dimana dalam kegiatan itu hadir semua perawakilan pemuda/i terbaik dari 34 provinsi ulayo meminta kepada bapak wakil gubernur dan disporpar untuk dapat mengadakan kegiatan Jambore Pemuda Wilayah (JPW) untuk tingkat kota dan Jambore pemuda Daerah (JPD) untuk tingkat provinsi sehingga pemuda yang dikirim ke Jambore Pemuda Daerah (JPI) adalah pemuda yang secara bibit bobot tidak dapat diragukan lagi, ujar Ulayo.

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Gubernur Cristiandy dalam sambutannya mewakili Gubernur merespon dan meminta Disporar tingkat kabupaten untuk segerah mencoba dan mempersiapkan Jambore Pemuda Wilayah tingkat kabupaten/kota. Dia menjelaskan, dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), ada urusan wajib dan ada urusan pilihan. Bidang kepemudaan merupakan yang termasuk dalam urusan wajib, sementara kepariwisataan adalah pilihan.

Harusnya lebih pro ke situ (Kepemudaan) pemprov juga sementara menyusun Perda tentang kepariwisataan di Dewan, artinya pariwisata harus menjadi daya tarik untuk menamba PAD, dan dia berharap PPMI juga dapat mengambil bagian dalam hala tersebut.
Harapan Wagub, PPMI yang merupakan organisasi kepemudaan menghimbau pemuda ikut terlibat dalam menyelesaikan persoalan bangsa. Khususnya masalah Intoleransi, radikalisme, penyelagunaan Narkoba, kesenjangan sosial dan lain sebagianya.

Sambas Siap Bersinergi dengan PPMI Kalbar Kepala Bidang Kepemudaan (Kabid) Kepemudaan Disporapar Kabupaten Sambas Nizamuddin yang saat itu hadir menyambut baik arahan yang disampaikan Wagub mengenai memfasilitasi kegiatan kepemudaan.
“Sambas” siap dan kita menyambut baik harus bersinergi dengan PPMI karena menyangkut program kepemudaan ini menjadi kebijakan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota “ungkapnya.

Dia berharap kegiatan kepemudaan yakni Jambore pemuda wilayah kabupaten/kota (JPW) dan Jambore Pemuda Daerah (JPD) ini bisa dibicarakan lebih serius antara pemintah kabupeten/kota dengan provinsi sehingga ada prsespsi yang sama dalam penyelenggaraan kelak. Meskipun baru saja disampaikan, dia memastikan akan segerah ditindaklanjut oleh Pemkab Sambas. pungkasnya

Tinggalkan Balasan