Jakarta, mediaempatbelas – Aliansi Warga Jakarta menggelar Aksi Unjuk Rasa Damai di depan Balai Kota dan Gedung DPRD DKI Jakarta pada Kamis (26/02/2018).
Aksi dengan Tema “Kepemimpinan Anies-Sandi, Jakarta Semrawut”.
Aksi ini menyoroti berbagai kebijakan Gubernur Anies Baswedan.
Menurut koordinator Aksi, Andreas Rehiary, kepemimpinan Anies-Sandi telah merubah wajah Ibukota Jakarta menjadi semrawut dengan berbagai kebijakannya.
“Kepemimpinan Anies-Sandi telah merubah wajah Ibukota Jakarta menjadi semrawut karena itu, kami melakukan aksi didepan Balaikota dan Gedung DPRD DKI Jakarta untuk meminta DPRD menggunakan hak Interpelasinya mempertanyakan kebijakan Anies Sandi yang telah membuat wajah Ibukota jadi semrawut, salah satunya akibat dari kebijakan Anies R. Baswedan yang menutup jalan Jati Baru, Penyaluran KJP, KJS yang tidak jelas warga yang berhak menerima KJP dengan nominal Rp.100.000 berkurang Rp.80.000. Rawajati,salah satu wilayah yang selama 3 tahun ini tidak lagi mengalami banjir, sekarang kembali terkena banjir”.pungkas Andreas
Selain KJP dan KJS, warga juga menyoroti kebijakan Gubernur Anies terkait diijinkannya becak untuk kembali beroperasi di Ibukota.